SEBURUK WARNA SEINDAH PELANGI
Karya: Sheila Saliha
Mataku semerah darah
Semerah cabai.. semerah mawar..
Kulitku sekuning sang surya
Sekuning sesuatu yang mengambang dan kotor
Uratku sehijau lumut
Sehijau daun..
Sehijau segalanya yang berwarna hijau
Aku tak rupawan
Aku berbeda
Aku buruk rupa
Aku benci diriku
Mengapa aku diciptakan seperti ini?
Aku tak ingin menjadi diriku
Aku memang tak bersyukur, lalu kenapa?
Aku tak terima, aku termenung aku menangis...
Kugores dinding dengan kukuku
'Darah itu kuning..
Kuning itu lumut..
Lumut itu merah..
Merah itu mentari..
Mentari itu hijau..'
Sangatlah tak jelas
Dan aku...
Tidak pernah ingin mengerti
Warna demi warna pelangi kusebut
Jauh dalam lubuk hatiku
Itulah yang aku ingin
Aku seindah pelangi.
(mohon maaf bila ada salah kata yang mungkin membuat tersinggung atau apa, saya minta maaf)
No comments:
Post a Comment